Liputan6.com, Jakarta Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor memimpin rombongan Wisata Desa (Turdes) ke-10 ke 11 kabupaten se-Kalsel. Acara yang bertemakan Menuju Indonesia Emas Germas Cinta Banua ini dibuka oleh Ketua TP PKK Kalimantan Selatan Raudatul Jannah dan diiringi doa bersama, selanjutnya rombongan berpindah dari kantor gubernur di Banjarbar menuju lokasi pertama yaitu Kabupaten Tanah Laut .
Dalam sambutannya, Sahbirin Noor menyampaikan bahwa tujuan tur ke-10 ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Germas Cinta Banua guna mencapai Indonesia Emas 2045.
Untuk itu, pengembangan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu kunci utama mewujudkan Indonesia emas, kata Gubernur Kalimantan Selatan, Senin (7/1).
Sahbirin menekankan pentingnya kesehatan sebagai pilar utama dalam upaya mempersiapkan dan mengembangkan sumber daya manusia yang diharapkan dapat mencapai Indonesia Emas. Menurutnya, Germas Cinta Banua penting dalam kaitannya dengan upaya tersebut. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) harus menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia dan harus dilakukan dengan sepenuh hati, termasuk di Kalimantan Selatan.
“Kesehatan menjadi kunci utama dalam pembangunan sumber daya manusia seperti yang kita harapkan. Kesehatan bukan hanya tentang tubuh yang kuat tetapi juga tentang pikiran yang sehat dan kepribadian yang baik,” ujarnya.
Sebelum berangkat, Sahbirin Noor mengingatkan peserta untuk mengikuti aturan berkendara dengan mengutamakan keselamatan.
“Pimpinan SKPD yang menjadi pimpinan timnya juga harus menjaga dan menjaga anggotanya agar tidak ada kendala dalam perjalanan yang dihadapi anggota tanpa sepengetahuan pimpinan. Mereka semua harus keluar bersama-sama dan kembali lagi.” bersama-sama,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Kalsel Fathimatuzzahra mengatakan, tur ke-10 akan digelar pada 1-6 Juli dengan 305 rute, 148 mobil dan 780 peserta serta 5 tim medis. Pada Turdes ke-10 ini, setidaknya akan dikunjungi 16 titik yang akan diisi dengan pasokan berbagai bantuan di setiap titik.
Bantuan yang diberikan antara lain paket sembako, khitanan massal, penanaman pohon, bantuan dana hibah Bumdes, bantuan sekolah, paket peternakan dan perkebunan, penyediaan produk olahan ikan, pembagian bendera merah putih, serta pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dan ibu hamil. balita. .
Hari pertama rombongan dimulai dari Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbar menuju Desa Kurau, Kabupaten Tanah Laut, Pagatan, Komplek DHP Sungai Kecil, Puskesmas Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu). Ada empat lokasi di Kotabar yakni Teluk Aru, SMA 1 Pulau Laut Selatan, Berangas Pulau Laut Timur, dan Sarang Tiung.
Kemudian tim Turdes menuju Banua Anam yakni Paramasan Hilir dan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Selanjutnya Puskesmas Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Puskesmas Batu Mandi Kabupaten Balangan, Puskesmas Tanjung Kabupaten Tabalong, Puskesmas Alabio Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Puskesmas Negara (HSS). ) dan Puskesmas Candi Laras (tapin). Terakhir mengunjungi Puskesmas Belawang Kabupaten Barito Kuala (Batola), Tajau Landung Kabupaten Banjar dan berakhir di Kiram Kabupaten Banjar.
Quoted From Many Source